BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS »
Bagi anda yang memiliki artikel / cerita menarik, tulisan - tulisan yang masih berupa konsep dan mau dikembangkan atau berita - berita yang pantas & ingin dimuat di blog ini, silahkan kirimkan tulisan anda ke alamat e-mail : kidkaitou85@gmail.com atau tenkaichi_69@yahoo.com.

Terima kasih telah membaca & jangan lupa komentarnya di setiap tulisan ya...

Iklan Dari Sponsor

| Utama | | BlogRoll |

29 September, 2009

Gue Udah Tau Semuanya...!!!!

Ita baru saja masuk SMU, masa-masa pubernya bikin dia centil dan suka
ngerjain orang. Kali ini dia dapet bahan baru untuk mengerjai
teman-temannya, sekaligus menuai laba. Hari pertama, dia nelepon temannya:

"Rin, gue udah tau semuanya!," katanya memulai.
"Hah...?" suara disana terdengar keget dan lemas. "Ta, elu jangan
bilang-bilang Indri kalo gue selingkuh dg sama cowoknya ya Ta. Gue
ada voucher makan di HokBen, elu jangan bilang-bilang yah. Sori gue
cuma bisa ngasih itu doang."
"Okelah, gue sih terima aja, lu kan temen gue," ungkap Ita senang.
Begitu telepon ditutup, Ita langsung teriak girang. "Wah oke juga nih,
gue dapet voucher HokBen!!, Coba gue praktekin lagi ah....."

Kali ini Ita masuk kamar kakaknya, Dewa dan langsung bicara pelan di
dekat kupingnya yang lagi tiduran. "Kak, gue sudah tau semuanya.
Ternyata gitu ya Kak," ungkap Ita lagi.

Sambil mengambil kunci, Dewa berbisik pada Ita.
"Ta, lu boleh pake mobil sebulan penuh plus gue kasih bensinnya. Tapi
jangan bilang Papi kalo gue nggak kuliah yah!!!," pinta kakak Ita.
"Beres," jawab Ita girang karena mendapat fasilitas dari Kakaknya.

Ita benar-benar girang, kali ini dia mencegat Papinya yang baru pulang
kerja, "Pah...Pah, Ita mau ngomong."
"Ada apa sih Ta?!! Papa capek nih," jawab Papa Ita malas menanggapi.
"Ita sudah tau semuanya Pah...," Mendadak Papanya celingukan, sambil
mengeluarkan HP dan menelepon seseorang. Setelah itu ia berbisik ke Ita,
"Ta, Credit Card kamu sudah Papa aktifkan lagi. Tapi!!! Jangan pernah
bilang Mama soal si Ijah." Ita girang campur sebel. Ternyata Papanya
menduakan Mamanya cuma demi pembantunya si Ijah. Ita langsung berlari
tanpa sepatah katapun

Diluar, Ita bertemu Pak Udi, sopirnya yang sudah belasan tahun bekerja
dirumahnya. Ita mulai usil lagi. Dia kesal juga, pasti dia tau soal si
Ijah, tapi bungkam selama ini. Gue kerjain juga nih, pikirnya. "Pak
...!!!," teriak Ita membuat kaget sopirnya. "Saya sudah tau semuanya."

Pak Udi terbengong, dan perlahan meneteskan airmata. Kali ini Ita malah
bingung. Pak Udi menubruk Ita, sambil berkata sedu-edan: "Ita !!!
Peluklah Bapakmu ini Sayang. Akhirnya kau tahu juga
siapa ayahmu yang sebenarnya, Nak!"

-"terimakasih buat Dayu yang cantik baik lucu imut yang udah ngasih cerita yang sangat bagus ini"-


----------------------

tolong komentarnya ya...

0 komentar:

Iklan Dari Sponsor